EUR/USD Berkeliaran di Dekat 1,1600 di Tengah Pemulihan USD

• EUR/USD terus diperdagangkan di bawah tekanan pada hari Rabu.

• Dolar AS tetap stabil di dekat 94,00 menyusul kenaikan dalam imbal hasil obligasi pemerintah AS.

• Data Jerman yang suram dan pandangan yang lebih lemah terhadap inflasi memperkuat sikap ECB yang dovish.

EUR/USD tetap diam di sesi Asia pada hari Rabu. Pasangan mata uang ini membukukan penurunan untuk hari ketiga berturut-turut. Pada saat penulisan, EUR/USD diperdagangkan pada 1,1599, naik 0,03% untuk hari ini.

Greenback diperdagangkan di dekat 94,00, mengikuti pemulihan dalam imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun. Para investor tetap khawatir terhadap panduan prospek kebijakan dari pertemuan bank sentral mendatang. Greenback tetap kuat terhadap euro dan yen karena divergensi kebijakan.

Mata uang bersama berada di bawah tekanan setelah survei Bank Sentral Eropa (ECB) menunjukkan bahwa bank-bank zona euro memperketat akses ke hipotek dalam tiga bulan terakhir dan diperkirakan akan terus melakukannya pada kuartal terakhir tahun 2021. Survei tersebut dilakukan dua hari sebelum ECB ditetapkan untuk menilai situasi ekonomi, membuka jalan bagi keputusan pada bulan Desember tentang kelanjutan program pembelian obligasi bank sentral.

Selain itu, mata uang tunggal juga terbebani oleh tanda-tanda bahwa ECB akan menjadi yang terakhir menaikkan suku bunga di antara bank sentral utama. Data Jerman yang dirilis pada hari Senin menunjukkan moral bisnis yang memburuk, yang memperkuat ekspektasi pesan dovish dari pertemuan ECB hari Kamis.

Untuk saat ini, para pedagang sedang menunggu Keyakinan Konsumen Gfk Jerman, dan Pesanan Barang Tahan Lama AS untuk mengambil dorongan perdagangan baru.

Level-Level Teknis EUR/USD